Fortune Global 500 kembali mengeluarkan daftar perusahaan-perusahaan terbaik di dunia pada tahun ini. Namun pendapatan perusahaan dalam Fortune Global 500 mengalami penyusutan sebesar 4,8 persen akibat pandemi COVID-19.
Diposisi puncak dalam daftar tersebut ditempati oleh Perusahaan ritel asal Amerika Serikat Walmart dengan total pendapatan sebesar US$ 559,15 miliar pada 2020. Jumlah itu setara dengan Rp 7.980 triliun (Kurs Rp 14.276/US$).
Diposisi kedua ada perusahaan listrik asal Tiongkok State Grid yang sebelumnya berada di posisi ketiga. Pendapatan perusahaan ini sebesar US$ 386,61 miliar.
Kemudian di posisi ketiga ada perusahaan e-commerce Amazon yaitu perusahaan e-commerce dari Amerika Serikat yang menjadi salah satu kompetitor Walmart yang membukukan pendapatan sebesar US$ 386,06 miliar.
Perusahaan bahan bakar dan gas China National Petroleum menyusul diposisi keempat dengan total pendapatan sebesar US$ 283,95 miliar.
Posisi kelima ditempati raksasa minyak dan kimia milik China yaitu Sinopec dengan total pendapatan US$ 283,72 miliar.
Baca Juga : Pemerintah Sudah Meninggalkan Penggunaan Aplikasi eHAC Sejak Juli 2021
Apple berada di posisi keenam memiliki total pendapatan sebesar US$ 274,51 miliar. Apple untuk saat ini menjadi perusahaan teknologi paling menguntungkan di dunia. Posisi ketujuh ada CVS Health memiliki total pendapatan sebesar US$ 257,14 miliar.
Kemudian, UnitedHealth Group, perusahaan asuransi kesehatan di Minnesota ini sekarang ada di posisi kedelapan dan memiliki total pendapatan sebesar US$ 257,14 miliar. Toyota Motor dari Jepang ada di posisi kesembilan dengan total pendapatan sebesar US$ 256,7 miliar.
Adapun Perusahaan dari Indonesia yang menjadi satu-satunya perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar Fortune Global pada 2021 adalah Pertamina. Perusahaan minyak dan gas milik negara ini menduduki peringkat ke-287 dengan total pendapatan sebesar US$ 41,46 miliar.