Satu-Satunya Investor Indonesia, East Ventures Peringkat Tiga
Investor Teratas Asia, East Ventures Peringkat Tiga. Pendanaan startup global terus melemah dari awal tahun hingga pertengahan 2022, menurut laporan dari CB Insights’ State of Venture pada kuartal kedua tahun 2022. Tren ini juga terlihat di tingkat Asia. Namun, dalam situasi ini, masih banyak perusahaan modal ventura yang aktif mendanai startup.
CB Insights juga memberi peringkat investor teratas berdasarkan jumlah startup yang mereka danai. Alhasil, East Ventures menduduki peringkat tiga karena mendanai 27 startup di kuartal kedua 2022. East Ventures juga merupakan satu-satunya investor dari Indonesia yang masuk dalam daftar ini.
Peringkat Investor Teratas dihitung dari jumlah perusahaan unik yang didanai investor pada kuartal tersebut, tetapi tidak termasuk transaksi berikutnya. Pada kuartal kedua tahun 2022, Sequoia Capital China yang berinvestasi di 39 startup menempati posisi teratas. Animoca Brands yang berbasis di Hong Kong menempati peringkat kedua dengan 37 investasi startup. Secara keseluruhan, pada kuartal kedua tahun 2022 di Asia, 69% dari pendanaan masuk ke startup tahap awal, kemudian 15% ke jangka menengah, 12% ke tahap akhir, dan 4% ke lainnya.
Siapa East Ventures?
East Ventures adalah perintis dan perusahaan modal ventura yang terbuka pada seluruh sektor (sektor agnostik). Didirikan pada tahun 2009, East Ventures telah berkembang menjadi platform komprehensif yang menyediakan lebih dari 200 perusahaan di Asia Tenggara dengan investasi multi-langkah, termasuk fase awal dan pertumbuhan.
East Ventures telah mencapai pertumbuhan portofolio yang signifikan dengan lebih dari 200 portofolio dari awal hingga lanjutan. East Ventures memiliki aset yang dikelola lebih dari $ 1 miliar dan perusahaan portofolio dengan pendanaan $ 6,7 miliar.
Perusahaan membukukan total GMV tahunan lebih dari $86 miliar per portofolio. Perusahaan memastikan integrasi semua praktik bisnis dan aspek keberlanjutan penggunaan dana.
Roderick Purwana, Managing Partner East Ventures, menjelaskan saat Indonesia memasuki era pascapandemi dan kemajuan digitalisasi, kemajuan didorong di berbagai sektor ekosistem. Sejauh ini, Indonesia merupakan salah satu ekonomi digital dengan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara, berkat dukungan berkelanjutan dari semua pemangku kepentingan terkait.
Selanjutnya, terlihat dari peningkatan skor EV-DCI dari tahun 2020 ke 2022, digitalisasi Indonesia mendapatkan momentum, tingkat penetrasi internet pada tahun 2021 sebesar 73,7%, dan daya saing digital bersifat regional.
East Ventures Akan Terus Menggandakan Investasi
East Ventures akan terus menggandakan investasinya di Indonesia. East Ventures telah meluncurkan berbagai inisiatif strategis untuk mendukung kemajuan dan perkembangan Indonesia secara keseluruhan. Ini termasuk Laporan Tahunan East Ventures-Mendukung Transformasi Digital dengan Indeks Daya Saing Digital. Memastikan investasi dan praktik yang berkelanjutan dengan menjadi pemodal ventura pertama di Indonesia yang menandatangani Prinsip untuk Investasi Bertanggung Jawab (PRI).
Selain itu, jaringan investor yang didukung PBB dan keterlibatan aktif dalam inisiatif strategis untuk mendukung pemangku kepentingan seperti pemerintah, bisnis, dan masyarakat. Pendanaan East Ventures baru-baru ini telah menerima dukungan kuat dari mantan investor dengan tingkat pengisian ulang 120%.
Bagaimana Pendapatmu?
OESMAN, One Stop Marketing Solution.