Saham Coca-Cola Drop Karena Ronaldo
Saham Coca Cola menurun Triliunan Rupiah gegara Ronaldo. Harga saham The Coca-Cola Company di bursa Wall Street AS tercatat turun signifikan, setelah megabintang sepak bola Cristiano Ronaldo menggeser botol Coca-Cola yang ditempatkan di mejanya dan memilih mengambil air minum biasa pada konferensi pers usai pertandingan sepak bola Euro 2020.
Ronaldo adalah salah satu pemain sepak bola terbesar dalam sejarah dan raksasa budaya pop, memiliki hampir 300 juta pengikut Instagram.
Saham Coca-Cola Bottling Co. Consolidated (kode saham: COKE) yang diperdagangkan di bursa NASDAQ terkoreksi 1,74%, turun menjadi US$ 410,56 dari harga pembukaan US$ 417,70/saham, pada waktu yang sama setelah konferensi pers Ronaldo. Nilai pasar Coca-Cola turun dari US$242 miliar menjadi US$238 miliar – turun US$4 miliar.
Atas hal tersebut, pihak Coca-Cola sebagai salah satu sponsor resmi Euro 2020 mengeluarkan pernyataan sebagai tanggapan atas tindakan CR7. Manajemen mengatakan, apa yang dilakukan CR7 merupakan hak setiap orang atas preferensi minuman mereka.
Ronaldo memang dikenal dengan diet ketat dan menghindari makanan manis, dengan tetap mengonsumsi makan bersih hingga enam kali sehari untuk mempertahankan fisiknya yang luar biasa saat ia menua.
Saham Coca-Cola Drop Karena Ronaldo
Lalu bagaimana dengan kondisi keuangan The Coca-Cola Company?
Apakah kejadian ini memang disebabkan oleh Ronaldo semata atau karena kinerja keuangan perusahaan saat ini juga lagi jelek?
Berdasarkan laporan kinerja keuangan yang dirilis perusahaan, sepanjang kuartal pertama tahun 2021 pendapatan Coca-Cola Company tercatat naik 4,87% secara tahunan menjadi US$ 9,02 miliar atau setara Rp 129 triliun (kurs Rp 14.300/US$), dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya yang berada di angka US$ 8,60 miliar atau Rp 123 triliun. Meskipun pendapatan naik, laba bersih Coca-Cola Company malah turun 19,10% secara tahunan.
Selain itu aset perusahaan tercatat naik, liabilitas juga mengalami penurunan sehingga ekuitas perusahaan mengalami sedikit pertumbuhan.
The Coca-Cola Company merupakan induk perusahaan pemegang merek dagang dan juga merupakan produsen minuman ringan yang bermarkas di Atlanta, Amerika Serikat.feb.